5 Makanan Khas Filipina Ini Paling Dicari Wisatawan

Di negara Asia Tenggara bukan hanya Indonesia yang mempunyai olahan ekstrim, namun juga makanan khas Filipina.

Filipina termasuk ke dalam negara kepulauan yang cukup populer di Indonesia.

Terutama kala penyanyi dari Filipina, Christian Bautista melakukan project duet dengan penyanyi Indonesia, Bunga Citra Lestari.

Makanan Khas Filipina

1. Balut

Makanan khas Filipina ini merupakan makanan paling ekstrim dan sungguh populer di kalangan para wisatawan asing khususnya wisatawan Indonesia. Walaupun sungguh ekstrim, namun banyak wisatawan yang penasaran. Sehingga makanan tersebut banyak diburu para wisatawan.

Balut merupakan telur itik yang pernah berusia 21 minggu. Pada usia tersebut, telur itik maupun unggas lainnya mulai terbentuk embrio atau calon itik. Bahkan pernah mulai muncul bulu, kaki, kepala, sayap hingga paruh.

Lihat juga makanan khas klaten

Olahan makanan satu ini sama sekali tidak dimasak dan langsung dimakan mentah – mentah. Oleh sebab itu telur masih mempunyai lendir yang sungguh banyak. Penyajiannya pun juga langsung dari telur itik yang hanya dipecah pada bagian atas.

Buat mengurangi rasa amis dari telur, masyarakat Filipina punya cara tersendiri. Biasanya hanya ditambah garam dan cuka, jadi rasa amis dari telur agak berkurang. Selain itu juga sambil minum minuman bersoda bakal menetralisir lendir dan amis saat berada di mulut.

2. Kinilaw

Kinilaw merupakan olahan sashimi versi Filipina. Penyajian dari kinilaw cukup berbeda dari sashimi. Kedua jenis makanan tersebut hanya merupakan olahan daging ikan yang dimakan secara mentah.

Buat sashimi, dihidangkan bersama dengan saos soya maupun saos tiram. Sedangkan bakal kinilaw, penyajiannya dicampur dengan berbagai macam bumbu. Bumbu yang digunakan dalam olahan kinilaw meliputi bawang merah, bawang putih, cuka, cabe, tomat dan jeruk nipis.

Cita rasa dari kinilaw ini agak asam, namun juga terasa gurih dengan kandungan bawang. Selain itu rasa amis dari daging ikan juga berkurang.

Dalam penyajian dari kinilaw, sering kali disajikan secara mentah. Namun masyarakat Filipina juga bersedia menyajikan kinilaw dengan dikukus terlebih dahulu.

Hal ini disebabkan karena makanan khas Filipina yang mulai dikenal oleh wisatawan asing. Mereka juga memahami bahwa sebagian besar wisatawan asing juga tidak familiar dengan olahan Filipina. Sehingga kinilaw disajikan ke dalam 2 versi, adalah mentah dan kukus.

3. Bicol Express

Olahan khas Filipina yang satu ini juga termasuk makanan ekstrim bagi masyarakat Indonesia. Sebab bahan dasar dari kuliner ini ialah daging babi. Cara pengolahan dari bicol express sungguh sederhana, adalah hanya direbus dengan siling labuyo, santan dan juga cabai.

Cita rasa dari bicol express sungguh pedas. Sehingga harus ditemani dengan es, jikalau menyantap olahan satu ini.

4. Lechon

Lechon juga merupakan olahan makanan yang berupa daging babi. Uniknya penyajian lechon dalam bentuk babi utuh tanpa dipotong sama sekali. Lechon biasanya disajikan dalam acara istimewa seperti pernikahan, natal, ulang tahun dan lain – lain.

Cara pengolahan dari olahan babi ini membutuhkan waktu yang sungguh lama. Babi yang masih utuh dipanggang secara langsung di atas bara api. Proses tersebut dapat berlangsung sewaktu beberapa jam bahkan hingga setengah hari.

5. Sinigang

Sinigang merupakan olahan sup khas Filipina yang menggunakan daging babi sebagai bahan utamanya.

Biasanya sinigang direbus bersama dengan buah jambu, tomat, terong, bayam, jahe, kecap ikan serta bawang dan asam jawa. Dalam segi tampilan dan asam jawa, sinigang dapat disebut dengan sayur asam khas Filipina.

Lihat juga makanan khas belanda

Itulah jenis dari makanan khas Filipina yang termasuk ke dalam makanan ekstrim bagi masyarakat Indonesia.

Tags: makanan khas filipina, oleh-oleh khas dari filipina, oleh-oleh dari filipine Tags: Luar Negeri Last modified: 8 January 2020